Pak tua itu kembali membawa segelas air, air yang hijau keruh seperti jamu! “Minumlah…!” ucapnya pada pemuda yang berdiri sepinggir telaga saejak tadi
Pemuda itu dengan tenang meneguknya dan sempurna menyemburkannya “pahit!”
Pak tua itu menarik pemuda ketepi telaga, menuang air itu ketelaga. Setelah beberapa saat pak tua itu mengambil air telaga, “Minumlah…!”
Pemuda itu mengernyitkan keningnya, meneguknya, ia berucap “segar!”
Hm….Untuk segelas sesuatu yang pahit yang biasa kita sebut masalah, dapat kita selsaikan dengan satu hal yang sangat sederhana. Semuanya tergantung bagaimana kita menyediakan tampat untuk semua masalah kita, lapangkan hati kita.. seperti telaga.. sampai segelas masalah yang pahit itu terasa tawar… dan akhirnya kitapun dapat belajar untuk menjadi lebih baik dari masalah kita
___Cause life is never flat__
chitato . :p
BalasHapusajari blog ...........
,maksud'e opo ta?
BalasHapushaha :p
@ kenang : iya iya iya... #korban iklan ituh
BalasHapus@recognize,learn, and expand : apa ya? aku juga g ngerti itu nulis apa. hlo?? hahahah